SIBOLGA|NALARPOS.ID – Suasana haru bercampur optimisme menyelimuti Komplek Perguruan Muhammadiyah Sibolga hari ini. Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Muhammadiyah Sibolga secara resmi melepas ratusan mahasiswa/i terbaiknya untuk mengikuti Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah ‘Aisyiyah (KKN MAS), dan bahkan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional, 16 Juli 2025.
Pelepasan ini menjadi penanda dimulainya fase penting dalam perjalanan akademis mereka, di mana teori akan diimplementasikan langsung di lapangan.
Kegiatan yang berlangsung khidmat ini dipimpin langsung oleh Ketua STIT Muhammadiyah Sibolga, Bapak Uli Anto Hutagalung, M.M.Pd. Dalam sambutannya, Bapak Uli Anto Hutagalung menekankan pentingnya menjaga sikap dan menunjukkan profesionalisme tinggi selama mengabdi di masyarakat.
“Jaga nama baik almamater, tunjukkan kompetensi yang telah kalian peroleh di bangku kuliah. Ini adalah saatnya kalian mengimplementasikan ilmu dan memberikan kontribusi nyata,” pesan beliau dengan penuh semangat.
PPL Reguler dan Mandiri: Mengukir Jejak di Sekolah-sekolah Terbaik
Sebanyak 12 mahasiswa kategori reguler siap mengasah kemampuan mengajar mereka di tiga institusi pendidikan terkemuka: SMAN 1 Sibolga, SMAN 1 Tukka, dan SMKN 1 Lumut.
Mereka akan menjadi bagian dari lingkungan belajar yang dinamis, menghadapi tantangan, dan berinovasi dalam proses pembelajaran.
Sementara itu, untuk kategori mandiri, puluhan mahasiswa akan tersebar di berbagai sekolah dan madrasah, mulai dari jenjang dasar hingga menengah.
Lokasi PPL mandiri ini meliputi: SMK Muhammadiyah 11 Sibuluan, Min 2 Sibolga, SDN Pinang Sori, SD Negeri 155678 Hutanabolon 2, SD N 084087 Sibolga, SD N 155693 Jago-Jago, SMP N 1 Tapian Nauli, MA Al- Muhajirin Pinangsori, dan SD Swasta Muhammadiyah 01 Sibolga. Angka pasti jumlah mahasiswa untuk kategori mandiri ini menunjukkan antusiasme dan komitmen tinggi dari para calon pendidik.
Fokus Pra-Penelitian pada Jenjang SMA & SMK: Inovasi dalam Pendidikan
Tahun ini, STIT Muhammadiyah Sibolga memberikan penekanan khusus pada objek penelitian PPL yang akan difokuskan pada jenjang SMA dan SMK. Ini merupakan langkah strategis untuk menghasilkan inovasi dan solusi nyata terhadap tantangan yang dihadapi di tingkat pendidikan menengah. “Pada minggu pertama, manfaatkan untuk mengenali karakteristik sekolah. Kemudian, pada minggu kedua, jadikanlah sebagai fase pra-penelitian di sekolah masing-masing,” instruksi Bapak Uli Anto, mendorong mahasiswa untuk aktif berinovasi sejak dini.
Menjelajah Nusantara dan Dunia: KKN MAS dan KKN Internasional
Selain PPL, STIT Muhammadiyah Sibolga juga memberangkatkan 7 mahasiswa untuk mengikuti KKN MAS (Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah ‘Aisyiyah), sebuah program pengabdian masyarakat berskala nasional yang diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) se-Indonesia. Mereka akan diberangkatkan ke Riau pada tanggal 27 Juli 2025 dan akan menyelesaikan pengabdiannya pada 12 September 2025. Program ini tidak hanya mengasah jiwa sosial, tetapi juga memperluas jaringan dan wawasan kebangsaan mahasiswa.
Yang tak kalah membanggakan, seorang mahasiswa STIT Muhammadiyah Sibolga akan menorehkan sejarah dengan mengikuti KKN Internasional di Thailand. Program ini dicanangkan akan dilaksanakan pada bulan September hingga November. Ini adalah bukti nyata komitmen STIT Muhammadiyah Sibolga dalam mencetak lulusan yang tidak hanya unggul di tingkat lokal, tetapi juga mampu bersaing dan memberikan kontribusi di kancah global.
Pelepasan hari ini menjadi momen penting yang menandai dimulainya babak baru bagi para mahasiswa. Mereka tidak hanya membawa bekal ilmu dari bangku kuliah, tetapi juga harapan dan doa dari seluruh civitas akademika STIT Muhammadiyah Sibolga untuk menjadi agen perubahan yang positif bagi masyarakat dan bangsa. Selamat bertugas, para generasi muda Muhammadiyah!
(PR)