Silaturahmi dengan Bupati, PC PMII Bangkalan Sampaikan 6 Rekomendasi Prioritas

Kamis, 13 Maret 2025 - 14:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANGKALAN | NALARPOS.ID — Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Bangkalan menggelar pertemuan dengan Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan dalam rangka silaturahmi dan diskusi mengenai berbagai persoalan mendasar di wilayah tersebut.

Dalam diskusi ini, PC PMII Bangkalan menyoroti beberapa isu krusial yang membutuhkan perhatian serius dari pemerintah daerah.

Beberapa permasalahan utama yang dibahas meliputi percepatan pembangunan, penanggulangan banjir, pengelolaan sampah, infrastruktur, serta pengelolaan parkir dan pemberdayaan UMKM.

Ketua PC PMII Bangkalan menyampaikan bahwa peraturan presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2019 dan Perpres Nomor 66 Tahun 2022 seharusnya dapat mempercepat pembangunan dan investasi di Kabupaten Bangkalan, khususnya di kawasan Gerbang Kertosusila.

Selain itu, masalah banjir yang sering melanda kecamatan seperti Blega, Arosbaya, dan Sepulu turut menjadi perhatian utama karena berdampak besar terhadap mobilitas, lingkungan, dan perekonomian masyarakat.

PC PMII Bangkalan juga menyoroti belum optimalnya pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) sebagai solusi atas permasalahan sampah di Bangkalan.

Di sektor infrastruktur, stagnasi pembangunan menjadi hambatan utama yang mengganggu aksesibilitas masyarakat. Oleh karena itu, PC PMII Bangkalan mendorong pemerintah daerah untuk melakukan pembangunan yang lebih merata dan masif.

Tak hanya itu, PC PMII juga menyoroti pengelolaan parkir yang dinilai belum maksimal dan berpotensi menyebabkan kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD). Mereka menekankan pentingnya sistem pengelolaan parkir yang lebih transparan dan efisien.

Terakhir, dalam upaya mendukung perekonomian daerah, PC PMII Bangkalan mendorong pemberdayaan UMKM dengan program yang efektif dan terfokus, sehingga mampu mengatasi permasalahan premainisme, pengangguran, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Diskusi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi pemerintah Bangkalan untuk mengambil kebijakan yang lebih proaktif dalam mengatasi berbagai persoalan krusial di daerah tersebut.

Facebook Comments Box
Follow WhatsApp Channel nalarpos.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dari Tari Muang Sangkal hingga Musik Tongtong: Sumenep Rayakan Warisan Budaya dalam Festival Akbar 2025
Dengan Ruh Santri dan Semangat Kebangsaan, Ansor Ambunten Teguhkan Barisan di Hari Santri 2025
Momentum HSN, Baznas Sumenep Perkuat Ekonomi Umat Lewat Bantuan Modal Usaha
Prof. Suhaidi, S.H., M.H. Bersama Ahmad Braja Wahyu Menyoroti Restorative Justice dan Kewenangan Bea Cukai di Garis Laut Internasional
SKK Migas-KEI Salurkan Bantuan Peralatan UMKM dan Pertanian di Pulau Sapeken
Mega Remmeng: Ketika Seni, Sejarah, dan Air Mata Bersatu di Malam Festival Sumenep
Mega Remmeng Kembali Mengudara! Kuda Terbang Arya Joko Tole Siap Guncang Sumenep Malam Ini
Songennep FC Resmi Gabung AFP Jatim, Futsal Sumenep Hidup Lagi!
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 07:34 WIB

Dari Tari Muang Sangkal hingga Musik Tongtong: Sumenep Rayakan Warisan Budaya dalam Festival Akbar 2025

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:15 WIB

Dengan Ruh Santri dan Semangat Kebangsaan, Ansor Ambunten Teguhkan Barisan di Hari Santri 2025

Rabu, 22 Oktober 2025 - 08:36 WIB

Momentum HSN, Baznas Sumenep Perkuat Ekonomi Umat Lewat Bantuan Modal Usaha

Selasa, 21 Oktober 2025 - 22:18 WIB

Prof. Suhaidi, S.H., M.H. Bersama Ahmad Braja Wahyu Menyoroti Restorative Justice dan Kewenangan Bea Cukai di Garis Laut Internasional

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:57 WIB

SKK Migas-KEI Salurkan Bantuan Peralatan UMKM dan Pertanian di Pulau Sapeken

Berita Terbaru