SUMENEP | NALARPOS.ID — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep terus mencatat kemajuan pesat dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan.
Di bawah kepemimpinan Direktur dr. Erliyati, rumah sakit milik Pemkab Sumenep ini bertransformasi menjadi institusi medis yang modern dan adaptif terhadap kebutuhan pasien.
Salah satu inovasi terbaru yang menjadi terobosan adalah keberhasilan menerapkan metode Radio Frequency Ablation (RFA) untuk penanganan tumor tiroid jinak.
Prosedur ini dilakukan tanpa operasi terbuka, hanya melalui tusukan kecil seukuran jarum.
Hasilnya, tindakan medis berlangsung lebih cepat, minim risiko, dan pasien bisa langsung pulang tanpa rawat inap. Dengan pencapaian ini, RSUD Sumenep menjadi rumah sakit pertama di Madura yang mampu menjalankan prosedur tersebut.
Selain inovasi medis, digitalisasi layanan juga menjadi prioritas utama. RSUD kini menyediakan sistem antrean elektronik, pendaftaran daring untuk poliklinik, serta metode pembayaran non-tunai melalui virtual account.
“Semua ini dilakukan untuk mempercepat proses administrasi, memangkas antrean panjang, dan memberikan kenyamanan maksimal bagi pasien,” ungkap dr. Erliyati, Kamis (12/7/2025).
Di sisi pelayanan, RSUD menghadirkan berbagai layanan spesialistik, antara lain Poli Nyeri, layanan kemoterapi, hingga patologi anatomi.
Gedung Poli Terpadu yang dilengkapi fasilitas modern serta ruang tunggu nyaman menjadi bukti komitmen rumah sakit dalam menghadirkan pelayanan manusiawi dan berkualitas.
Tak hanya berfokus pada layanan kuratif, RSUD juga menambah fasilitas medis seperti CT scan kedua, layanan MRI, serta menghadirkan program sosial “La Sehat” untuk membantu transportasi pasien pulang ke rumah.
“Semua inovasi tersebut semakin memperkuat posisi RSUD Sumenep sebagai rumah sakit rujukan utama di wilayah timur Pulau Madura,” tegas dr. Erliyati.
Penulis : Fer