Jalan Menuju Asta Panembahan Belingi Rusak Parah, Warga Harap Bupati Baru Bertindak

Kamis, 20 Februari 2025 - 21:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Kondisi jalan menuju Asta Panembahan Belingi dan Nyamplong Adi Podey, Raja Sumenep ke-12.

Foto. Kondisi jalan menuju Asta Panembahan Belingi dan Nyamplong Adi Podey, Raja Sumenep ke-12.

SUMENEP | SUMEKAR.ID — Di tengah kemeriahan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep pada 20 Februari 2025, warga Pulau Sapudi mengeluhkan kondisi jalan menuju Asta Panembahan Belingi dan Nyamplong Adi Podey, Raja Sumenep ke-12, yang masih rusak parah.

Jalan tersebut telah lama mengalami kerusakan, bahkan sejak era Orde Baru, tanpa perbaikan yang berarti. Padahal, akses ini merupakan jalur utama menuju makam tokoh berpengaruh dalam sejarah Sumenep.

Misyanto, seorang aktivis dari Pulau Sapudi, menuturkan bahwa kondisi jalan semakin memburuk, terutama saat musim hujan. Lubang-lubang yang ada tergenang air, memperparah kerusakan jalan dan menyulitkan warga yang ingin berziarah.

“Sebenarnya warga sudah berusaha memperbaiki dengan menimbun batu sedikit demi sedikit. Tapi karena jalan ini sering dilewati dan curah hujan tinggi, kerusakannya malah semakin parah,” ujar Yanto dalam keterangan rilis yang diterima media ini, Kamis 20/2/2025.

Ia juga menyoroti minimnya perhatian dari pemerintah daerah. Menurutnya, sebagai situs bersejarah yang memiliki nilai budaya dan spiritual tinggi, akses menuju Asta Belingi dan Nyamplong seharusnya menjadi prioritas perbaikan.

“Ini makam leluhur yang seharusnya dihormati dan dijaga, tapi jalannya saja tidak diperhatikan. Semoga Bupati terpilih tidak melupakan sejarah (JAS MERAH), karena Panembahan Belingi dan Adi Podey adalah sosok berpengaruh bagi Sumenep pada masanya,” tambahnya.

Asta Belingi dan Nyamplong tak hanya menjadi tujuan ziarah bagi masyarakat Madura, tetapi juga menarik peziarah dari berbagai daerah di Nusantara.

Kondisi jalan yang rusak ini dikhawatirkan akan mengurangi jumlah pengunjung dan menghambat pelestarian sejarah Sumenep.

Facebook Comments Box
Follow WhatsApp Channel nalarpos.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Keren! Bupati Fauzi Temani Anak-anak Paud dan RA Mewarnai Bung Karno
Lingkungan Bersih, Dagangan Berseri: Mari Sadar Sampah di Pasar Anom
Pemkab Sumenep Apresiasi Juara Soekarno Fun Run 2025, Hadiah Jutaan Rupiah Dibagikan
Soekarno Fun Run 2025, Sumenep Tampilkan Semangat Lokal Bertaraf Nasional
Bulan Bung Karno akan Dirayakan Lewat Ribuan Langkah Kaki di Sumenep
TP PKK Sumenep Cetak Perempuan Kreatif Lewat Batik Ramah Lingkungan
RadhIesta Siap Guncang Sumenep, Buruan Kuota Tiket Terbatas. Berikut Lengkapnya
TP-PKK Sumenep Gencarkan Perangi Tengkes Lewat Produk Olahan Ikan
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 14:50 WIB

Keren! Bupati Fauzi Temani Anak-anak Paud dan RA Mewarnai Bung Karno

Sabtu, 12 Juli 2025 - 13:26 WIB

Lingkungan Bersih, Dagangan Berseri: Mari Sadar Sampah di Pasar Anom

Sabtu, 12 Juli 2025 - 10:07 WIB

Pemkab Sumenep Apresiasi Juara Soekarno Fun Run 2025, Hadiah Jutaan Rupiah Dibagikan

Jumat, 11 Juli 2025 - 11:21 WIB

Bulan Bung Karno akan Dirayakan Lewat Ribuan Langkah Kaki di Sumenep

Kamis, 10 Juli 2025 - 11:57 WIB

TP PKK Sumenep Cetak Perempuan Kreatif Lewat Batik Ramah Lingkungan

Berita Terbaru