Dr. Erliyati, Pemimpin dengan Sentuhan Hati di RSUD Sumenep

Minggu, 27 Juli 2025 - 10:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Sosok Dr Erliyati, Direktur RSUD Moh Anwar

Foto. Sosok Dr Erliyati, Direktur RSUD Moh Anwar

SUMENEP | NALARPOS.IDSosok dr. Erliyati masih sangat dibutuhkan di jajaran kepemimpinan RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep. Perempuan tegas sekaligus humanis ini dinilai sukses melakukan transformasi pelayanan kesehatan yang menyentuh langsung hati masyarakat.

Di tengah tantangan pelayanan publik, dr. Erliyati menghadirkan gaya kepemimpinan berbasis nilai kemanusiaan, efisiensi kerja, serta solusi konkret.

Tak heran, ia mendapatkan dukungan luas dari tenaga medis, staf internal, hingga masyarakat umum.

“Selama beliau menjabat, pelayanan jadi lebih cepat, tenaga medis ramah, dan sentuhan empatinya sangat terasa,” ujar Rifki, aktivis asal Sumenep, Minggu (27/7/2025).

Sejumlah pegawai RSUD juga menyatakan harapan agar dr. Erliyati tetap bertahan. Menurut mereka, ia bukan sekadar direktur, melainkan pemimpin inspiratif yang membangun sistem kerja profesional dan saling menghargai.

“Beliau bukan hanya direktur, tapi juga inspirator. Kami masih sangat membutuhkan beliau,” kata seorang perawat senior.

Bagi tenaga medis, dr. Erliyati berhasil menciptakan iklim kerja positif, memperbaiki manajemen, serta membangun komunikasi terbuka antara pimpinan dan staf, tanpa menciptakan jarak sosial maupun birokrasi kaku.

“Dulu kami ragu bicara ke atasan. Tapi sejak beliau pimpin, kami merasa dihargai. Beliau juga sering turun langsung ke lapangan,” ungkap seorang dokter spesialis.

Dokter spesialis lainnya menambahkan, kepemimpinan dr. Erliyati mampu memadukan profesionalisme dan nilai etika. Setiap keputusan medis maupun administratifnya berpijak pada integritas.

Menurutnya, dr. Erliyati membawa perubahan bukan dengan tangan besi, tetapi dengan empati dan keteladanan. Ia kerap menyapa pasien rawat inap atau memantau langsung pelayanan IGD tanpa publikasi berlebih.

Dukungan agar ia tetap menjabat pun semakin menguat. Para dokter dan puluhan perawat bahkan mengaku siap menyampaikan aspirasi resmi kepada pemerintah daerah jika dr. Erliyati mundur dari jabatan.

Pegawai nonmedis turut menyuarakan hal serupa. Mereka menilai, sosok dr. Erliyati telah menjadikan rumah sakit plat merah ini lebih ramah, terbuka, dan menjunjung tinggi akuntabilitas publik.

“Jangan sampai karena dinamika birokrasi, kita kehilangan pemimpin yang bekerja sepenuh hati,” kata seorang staf administrasi RSUD.

Meski belum ada pernyataan resmi dari Pemerintah Kabupaten Sumenep, sinyal dari internal rumah sakit cukup jelas: dr. Erliyati masih sangat dibutuhkan untuk melanjutkan transformasi yang telah ia mulai.

Dengan rekam jejak yang kuat dan bukti kerja nyata, publik menilai mempertahankan dr. Erliyati bukan sekadar pilihan, melainkan kebutuhan mendesak bagi keberlanjutan layanan kesehatan di Sumenep.

Tak semua pemimpin meninggalkan jejak mendalam. Namun nama dr. Erliyati telah menancap di hati pasien, perawat, dokter, hingga masyarakat umum.

Ia hadir bukan sebagai pejabat biasa, melainkan teladan yang mengubah wajah RSUD melalui sentuhan kemanusiaan dan profesionalisme.

Bukti transformasi terlihat nyata: pelayanan lebih cepat, tenaga medis bekerja lebih nyaman, dan budaya kerja jauh lebih manusiawi. Semua itu lahir dari sosok pemimpin yang memahami “hati” sebuah rumah sakit.

Facebook Comments Box

Penulis : Fer

Follow WhatsApp Channel nalarpos.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dari Tari Muang Sangkal hingga Musik Tongtong: Sumenep Rayakan Warisan Budaya dalam Festival Akbar 2025
Dengan Ruh Santri dan Semangat Kebangsaan, Ansor Ambunten Teguhkan Barisan di Hari Santri 2025
Momentum HSN, Baznas Sumenep Perkuat Ekonomi Umat Lewat Bantuan Modal Usaha
Prof. Suhaidi, S.H., M.H. Bersama Ahmad Braja Wahyu Menyoroti Restorative Justice dan Kewenangan Bea Cukai di Garis Laut Internasional
SKK Migas-KEI Salurkan Bantuan Peralatan UMKM dan Pertanian di Pulau Sapeken
Mega Remmeng: Ketika Seni, Sejarah, dan Air Mata Bersatu di Malam Festival Sumenep
Mega Remmeng Kembali Mengudara! Kuda Terbang Arya Joko Tole Siap Guncang Sumenep Malam Ini
Songennep FC Resmi Gabung AFP Jatim, Futsal Sumenep Hidup Lagi!
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 07:34 WIB

Dari Tari Muang Sangkal hingga Musik Tongtong: Sumenep Rayakan Warisan Budaya dalam Festival Akbar 2025

Rabu, 22 Oktober 2025 - 21:15 WIB

Dengan Ruh Santri dan Semangat Kebangsaan, Ansor Ambunten Teguhkan Barisan di Hari Santri 2025

Rabu, 22 Oktober 2025 - 08:36 WIB

Momentum HSN, Baznas Sumenep Perkuat Ekonomi Umat Lewat Bantuan Modal Usaha

Selasa, 21 Oktober 2025 - 22:18 WIB

Prof. Suhaidi, S.H., M.H. Bersama Ahmad Braja Wahyu Menyoroti Restorative Justice dan Kewenangan Bea Cukai di Garis Laut Internasional

Senin, 20 Oktober 2025 - 14:57 WIB

SKK Migas-KEI Salurkan Bantuan Peralatan UMKM dan Pertanian di Pulau Sapeken

Berita Terbaru