Bahaya! Bos Rokok Murka ke Media, Nama Kapolres dan Jendral TNI disebut-sebut

Selasa, 5 Agustus 2025 - 17:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Ilustrasi

Foto. Ilustrasi

SUMENEP | NALARPOS.IDPemilik perusahaan rokok (PR) Bunda Jaya dan Dua Pelangi melayangkan protes keras terhadap pimpinan redaksi (Pimred) media online nusainsider.com.

Mereka menuding media tersebut telah menerbitkan pemberitaan sepihak terkait usaha milik pengusaha berinisial H. Taufiq tanpa upaya konfirmasi yang memadai.

Pemberitaan yang dimaksud tayang pada pertengahan Juli 2025, dan langsung memicu kemarahan dari pihak H. Taufiq.

Dalam keterangannya, ia menyebutkan bahwa berita tersebut terkesan menyudutkan dan disusun tanpa konfirmasi langsung kepada dirinya.

Namun, pimpinan redaksi nusainsider.com membantah tuduhan tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah dua kali mencoba menghubungi H. Taufiq melalui WhatsApp, baik dengan panggilan telepon maupun pesan teks.

“Sudah kami coba hubungi melalui WA pada tanggal 15 Juli 2025, pukul 12.02 WIB dan 12.48 WIB. Tapi memang tidak ada respons sama sekali,” jelas Pimred nusainsider.com, Selasa (3/8/2025).

Meski begitu, pada Minggu pagi pukul 08.12 WIB tertanggal 3 Agustus 2025, H. Taufiq akhirnya menghubungi balik Pimred media tersebut. Dalam percakapan via WhatsApp call itu, ia meluapkan kekesalannya dengan nada tinggi.

“Ngkok mun acaca benni ghun ben kapolres Pamekasan tape ben jenderal bintang dua kea, mas,” ucapnya dengan nada tinggi, menggunakan campuran Bahasa Madura dan Indonesia. (Red. Saya kalau bicara bukan hanya dengan Kapolres, tapi juga dengan Jenderal Bintang Dua, Mas).

Disebutkan pula, sosok Jenderal TNI yang dimaksud diduga berinisial FM, yang disebut H. Taufiq sebagai koleganya. Ia mengaku memiliki relasi luas yang mencakup pejabat tinggi kepolisian dan militer.

Tak hanya itu, pengusaha rokok tersebut juga mengeluarkan pernyataan yang cukup mengejutkan terkait otoritas Bea Cukai.

Ia menyatakan memiliki data penting yang berkaitan dengan kantor Bea Cukai dan menyiratkan kemampuannya untuk “Menutup” kantor tersebut jika menghendaki.

“Pas tanyaaghi, sapa se tak kenal k ngkok. Ngkok bisa bhei nutop cukai, karena datanya bada e ngkok kabbhi keng ngkok bes-ngabes ekoca’ sakancaan,” katanya. (Red. Tanyakan, siapa yang tidak kenal saya. Saya bisa saja menutup kantor Bea Cukai karena semua data ada di saya. Hanya saja, saya masih menghargai teman-teman yang lain).

Pernyataan tersebut semakin memperuncing hubungan antara pengusaha dan media. Pihak nusainsider.com menyayangkan sikap arogansi dalam merespons pemberitaan dan menilai semestinya hal ini bisa diselesaikan melalui mekanisme hak jawab yang sah.

“Kami terbuka untuk klarifikasi dan hak jawab. Tapi ancaman dan tekanan seperti itu justru menunjukkan bahwa yang bersangkutan tidak menghormati fungsi pers sebagai kontrol sosial,” ujar Pimred nusainsider.com.

Sementara itu, hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak aparat terkait, termasuk dari institusi Bea Cukai maupun kepolisian, mengenai keterkaitan H. Taufiq dalam perkara rokok yang diberitakan sebelumnya.

Media pun mengingatkan kembali bahwa setiap warga negara, termasuk pelaku usaha, memiliki hak yang sama di hadapan hukum dan tidak boleh menjadikan relasi kekuasaan sebagai tameng dari pengawasan publik.

Hingga berita ini dinaikkan, pihak pewarta akan berupaya konfirmasi ke Polres Pamekasan dan Jenderal TNI yang dimaksud H. Taufiq kepada Pimred nusainsider.com dalam amarahnya.

Facebook Comments Box

Penulis : Zi

Sumber Berita: nusainsider.com

Follow WhatsApp Channel nalarpos.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ayam Jantan dari Timur Daya: Dari Lapangan Desa ke Panggung Bergengsi
Senator Lia Apresiasi Libur Tambahan: Prabowo Pemimpin Simpatik dan Aspiratif
Pendidikan Madura Naik Kelas, Universitas PGRI Sumenep Hadir sebagai Agen Perubahan
Skandal Bos Konter HP di Sumenep: Dugaan Pelecehan Seksual Terungkap dari Kesaksian Pegawai
Diduga Disokong Tokoh Berpengaruh, Rokok Humer Ilegal Tak Tersentuh Hukum
SMPN 1 Brakas Nyaris Ambruk, Pemerintah Daerah Bungkam
iPhone dan Uang Jadi Iming-Iming? Bos Konter HP di Sumenep Diduga Lakukan Pelecehan
Dua Dekade Eksistensi, MR Ball dan JBL Resto Kukuhkan Diri sebagai Pilihan Utama Hiburan
Berita ini 25 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 17:51 WIB

Bahaya! Bos Rokok Murka ke Media, Nama Kapolres dan Jendral TNI disebut-sebut

Senin, 4 Agustus 2025 - 20:43 WIB

Ayam Jantan dari Timur Daya: Dari Lapangan Desa ke Panggung Bergengsi

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 22:25 WIB

Senator Lia Apresiasi Libur Tambahan: Prabowo Pemimpin Simpatik dan Aspiratif

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 17:34 WIB

Pendidikan Madura Naik Kelas, Universitas PGRI Sumenep Hadir sebagai Agen Perubahan

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 07:18 WIB

Diduga Disokong Tokoh Berpengaruh, Rokok Humer Ilegal Tak Tersentuh Hukum

Berita Terbaru